PENDIDIKAN

Integrasi PMM dan e-Kinerja BKN Tingkatkan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek) mengembangkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang merupakan platform edukasi yang menjadi teman penggerak untuk pendidik dalam mewujudkan Pelajar Pancasila yang memiliki fitur Belajar, Mengajar, dan Berkarya.

Peran Platform Merdeka Mengajar (PMM) sampai saat ini masih menjadi perdebatan di antara guru, pasalnya pengisian PMM diangkap sedikit rumit dan terlalu membebani guru namun ada juga yang sebaliknya.

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) yang mambahas Interoperabilitas Data dan Sistem Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Tahap I yang diadakan oleh secara hybrid pada Senin- Rabu (27-29/05/2024)

Plt. Kepala BKN, Haryomo Dwi Putranto, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya penggunaan Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang telah terintegrasi dengan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) dalam mendorong kinerja guru dan kepala sekolah menjadi lebih efektif dan efisien. “Tujuannya agar proses administrasi yang terkait dengan penilaian kinerja menjadi lebih efisien karena aplikasi ini mengotomatisasi banyak tugas, seperti intervensi rencana hasil kerja, uraian rencana hasil kerja dan dokumentasi pelaporan kinerja,” ujar Haryomo.

Lanjut Haryomo juga menjelaskan bahwa integrasi antara PMM dengan SIASN telah tercantum dalam Surat Edaran Bersama Kepala BKN dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 17 Tahun 2023, Nomor 9 Tahun 2023, tanggal 15 Desember 2023 tentang Sistem Informasi Pengelolaan Kinerja Aparatur Sipil Negara, Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah.

“Interoperabilitas antara aplikasi PMM dengan aplikasi SIASN menawarkan berbagai manfaat yang dapat meningkatkan kinerja guru dan kepala sekolah secara signifikan. Dengan pemantauan yang lebih baik, peningkatan akuntabilitas, pengembangan profesional yang berkelanjutan, efisiensi administrasi, serta peningkatan motivasi dan keterlibatan,” ucap Haryomo.

Penutup Haryomo mengimbau perlunya dukungan dari Kantor Regional I hingga XIV BKN dalam bentuk pemberian informasi yang lengkap terkait PMM, asistensi pelatihan teknis, dan monitoring penyelenggaraan untuk memastikan implementasi yang optimal dan berkelanjutan.

Kesimpulannya bahwa Penggunaan Platform Merdeka Mengajar (PMM) sangat penting di tambah saat ini PMM telah terintegrasi dengan Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN), maka diharapkan akan mendorong kinerja guru dan kepala sekolah menjadi lebih efektif dan efisien. Integrasi antara PMM dengan SIASN telah tercantum dalam Surat Edaran Bersama Kepala BKN dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 17 Tahun 2023, Nomor 9 Tahun 2023. Terakhir perlunya informasi yang lengkap terkait PMM, asistensi pelatihan teknis, dan monitoring penyelenggaraan untuk memastikan implementasi yang optimal

Show More

Baca Juga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button